PENGARUH ARSITEKTUR TERHADAP LINGKUNGAN TERKHUSUS KEMACETAN

Di KBBI Arsitektur merupakan seni dan ilmu merancang serta membuat konstruksi bangunan, jembatan dan sebagainya, yang mempelajari ilmu bangunan. Arsitek sangat berperan penting terhadap pembangunan yang ada di lingkungan, mulai dari makro hingga mikro.

               Dalam membuat sebuah pembangungan arsitek tak hanya mementingkan bagaimana sebuah bangunan tersebut tapi juga bagaimana dampak bangunan itu sendiri terhadap lingkungan sekitar. Terkadang dalam pembangunan tak selalu memiliki dampak positif terhadap sekitar namun juga memiliki dampak negatif.

               Contohnya saja dampak buruk arsitektur yaitu banjir, kemacetan, kriminalitas, psikologi dan ruang. Namun pada artikel ini, akan membahas dampak arsitektur pada lingkungan tentang kemacetan. Seperti yang kita ketahui, populasi penduduk semakin bertambah. Dengan bertambahnya populasi penduduk maka juga berdampak terhadap kebutuhan sehari hari. Hubungan antara manusia, bangunan dan lingkungannya selalu berdampingan. Sehingga saling berpengaruh apabila salah satunya bertambah atau berubah.

               Arsitekur dapat memiliki dampak positif terhadap pembanguan, apabila arsitek itu sendiri memiliki kepekaan terhadap kondisi dan permasalahan urban yang ada, maka arsitek tersebut seharusnya juga memiliki solusi tersendiri untuk menangani masalahnya sesuai dengan aturan yang berlaku. Contohnya saja menciptakan kawasan baru atau ruang hijau bagi daerah yang minim akan penghijauan dan interaksi sosial, memperbagus tatanan tempat kendaraan umum agar memikat masyarakat untuk menaiki kendaraan umum, membuat infrastruktur yang lebih berpengaruh terhadap masyarakat dan lain sebagainya.

               Namun disisilain arsitektur pun memilki dampak negatif terhadap lingkungan sekitarnya seperti lahan yang seharusnya dipakai untuk berkendara menjadi terhambat karena adanya pembanguan, sehingga berdampak kemacetan. Pembanguan liar serta bangunan yang didirikan tanpa melihat aturan yang berlaku juga memiliki dampak negatif yang membuat kurang etis terhadap lingkungan.